Showing posts with label KEBENARAN ALQURAN. Show all posts
Showing posts with label KEBENARAN ALQURAN. Show all posts

Tuesday, October 23, 2012

kenapa saya berubah & berniqab?


assalamualaikum wrt wbt... 

hanya mahu berkongsi sebab2 or faktor yg mendorong sy berubah n pakai purdah sbb ramai org tnya saya.. biasa sy cerita sikit2 je.. tapi ni panjang la sy explain..sbb menulis lebih senang daripada bercakap.. lagipun kalau nangis pun takde orang nampak berbanding cerita direct bila org tnya.. ni sikit jawapan drpd jawapan keseluruhan... hnya pada Allah tempat aku berserah diri dan tempat kembali...
.............................................................................................

Bosan dgn hal2 duniawi ya..sebab kehidupan yg saya lalui sangat mudah dan menyenangkan.. maksud saya.. sejak kecil apa saja yg saya nak pasti sy akan dapat.. dari sudut kewangan, akademik, sosial n sebagainya, pasti segalanya memihak kepada saya.. hingga sampai satu tahap, saya mula berfikir, adakah hidup ini setakat untuk dapat yg macam ni jer?? Kejayaan dlm belajar,dean list, jadi rebutan lelaki, duit mudah dpt drpd family, jumlah kawan yg banyak, ramai orang suka, cikgu2 pun sayang, selalu ade yang ambil berat, di manjakan mak ayah n banyak lagi yg lain2... sy mula fikir.. kenapa terlalu mudah saya dapat semua ni? Macam tu je ke kehidupan d dunia ni?? Untuk dapat yg macam ni je ke ?? Lama2... saya jadi bosan.. bila sy da dpt semua sy masih raSa sy kekurangan sesuatu.. hati sy tak tenang dan x happy.,, saya tau n dapat rasa..hati saya perlukan sesuatu yang lain..yg bukan mcm semua tu.... sesuatu yg kekal..dan membahagiakan ruh saya.. bermula dari situ lah.. saya menjauhkan diri drpd semua tu perlahan-lahan..

The arrivals beberapa waktu before sy betul2 ade kekuatan tuk twist jadi sy yang sekarang ni, saya di sarankan oleh adik saya untuk tgk video the arrivals.. masa tu sy masih seorg yg tak tutup aurat n terlalu obses ngan kecantikan,fashion, kesenangan dunia etc...the arrivals ada 51 episod semuanya.. dan sape2 yg nk tgk boleh la download or tgk dalam youtube.. masa sy tgk dulu semua episod yg ori dalam bahasa inggeris.. sekrg da ade da yg ade subtitles bahasa melayu.. first time tgk tu memang serius laaa meremang gak bulu roma.. sy tgk semua episod tu dlm 2 hari je rasanya.. memang masa tu sy rasa time yg tepat sgt untuk mendidik diri sy secara tak langsung.. sy mula jadi takut lepas tgk tu.. sebab terlalu byk pembongkaran tentang fitnah dajal, konspirasi dunia yg melibatkan golongan2 elite yg menyembah syaitan dan pengabdian diri pada iblis sebagai cagaran untuk kesenangan dan kemewahan di dunia.. bermula dari situ sy melihat dari sudut yg berbeza.. saat tu terasa seperti tiada lagi masa untuk sy bermain2 dan terus berada di bawah sistem pemerintahan acuan dajal laknatullah.. cara yg paling senang golongan penyembah iblis ni memanipulasi manusia adalah dengan serangan pemikiran..mind control yg diterapkan sejak kecil melalui media massa dan sistem pendidikan acuan barat yg meremehkan agama Islam.. sejak kecil kita dididik dalam keadaan yg membelakangkan agama.. agama islam hnya di jadikan subjek yg hnya perlu lulus saja di sekolah.. sedangkan Rasulullah SAW mendidik sahabat2nya dengan ilmu tauhid n membetulkan aqidah dahulu sebelum pendidikan2 yg lain.. di sini sy mula menanamkan tekad, biarlah aku keluar daripada sistem yg menghancurkan ini dan menggunakan apa yg di sediakan mereka utk melawan balik dgn menyebarkan dakwah islamiyah.. tapi masa ni sy tak berubah btul2 lagi dari sudut pemakaian Cuma kesedaran tuk lari dari semua tu da ada la..huu

Kuasa dan keizinan daripada Allah – Alhamdulilllah...dengan kuasa dan keizinan daripada Allah Yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, sy beroleh kekuatan untuk melawan nafsu dan meninggalkan segala yg menjadi kesukaan remaja dalam masa yg agak singkat.. step first, sy remove smua gmbar dlm fb sy.. then sy deactvte trus fesbuk sy..sy lari dari smua org2 yang hnya mendorong sy ke arah yg tak baik.. mujurlah masa tu sy berada di rumah.. di dalam family yg menjaga dan di negeri yg di berkahi hendaknya..kelantan tanah tumpah darahku..hee <3 jadi senang sikit la..masa ni da berjinak-jinak da pakai stokin..walaupun selalu kena sindir ngan org skeliling...alhamdulillah Allah bantu sy utk trus kuat.. ;)

Sunday, September 30, 2012

THE TRUTH OF AL-QUR'AN- kesempurnaan alam semesta


 “Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang? Kemudian pandanglah sekali lagi niscaya penglihatanmu akan kembali kepadamu dengan tidak menemukan sesuatu cacat dan penglihatanmu itu pun dalam keadaan payah.” (QS. Al Mulk: 3-4)

Di alam semesta, berbilion bintang dan galaksi yang tak terhitung jumlahnya bergerak dalam orbit yang terpisah. Meskipun demikian, semuanya berada dalam keserasian. Bintang, planet, dan bulan beredar pada sumbunya masing-masing dan dalam sistem yang ditempatinya masing-masing. Terkadang galaksi yang terdiri atas 200-300 milion bintang bergerak melalui satu sama lain. Selama masa peralihan dalam beberapa contoh yang sangat terkenal yang diamati oleh para astronom, tidak terjadi tabrakan yang menyebabkan kekacauan pada keteraturan alam semesta.


THE TRUTH OF AL-QUR'AN- pusat perasa di kulit


Dulu orang percaya bahwa saraf perasa terdapat di seluruh tubuh dengan kepekaan yang sama. Namun ilmu pengetahuan modern mengungkap kekeliruan ini, ternyata pusat kepekaan terhadap rasa sakit dan lainnya terletak pada kulit di mana jarum suntik hanya terasa sakit pada kulit.

akan tetapi Al-Qur’an menyebutkan hakikat ini sebelum penemuan para ahli (padahal Muhammad bukan seorang yang mengerti kedokteran), perhatikan bunyi ayat di bawah ini :

“Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” 
(An-Nisa 4 : 56)


PENJELASAN :

Perasaan sakit menerima azab terpusat pada kulit mereka dan apabila kulit itu telah hangus matang mereka tidak merasakan azab lagi. Oleh karenanya, Allah swt. Yang Maha Mengetahui ciptaan-Nya menggantinya dengan kulit yang baru agar mereka tetap merasakan azab.


Apakah Muhammad saw memiliki alat-alat bedah khusus untuk mengetahui informasi ini?
Atau apakah ini hanyalah bukti bahwa Al-Qur’an adalah firman Allah yang diturunkan dengan ilmu-Nya?

THE TRUTH OF AL-QUR'AN - angkasawan/pilot sesak dada


Ketika beberapa orang Pilot ditanya bagaimana perasaan dia ketika terbang atau menambah ketinggiannya?

Mereka akan menjawab,

Kami merasakan semakin sesaknya dada kami setiap kali mereka menambah ketinggian di udara sampai-sampai kami merasa tercekik karena tak mampu bernafas akibat semakin berkurangnya kadar oksigen. Realita ini belum diketahui sebelumnya, orang menganggap bahwa udara tersedia sampai ke planet-planet dan bintang-bintang yang ada di langit.
Satu hal yang Ajaib.. Jaman Nabi Muhammad belum ada yang namanya PILOT, akan tetapi coba maknai ayat Al-Quran berikut ini :
“Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman.”  
(Al-An’am 6 : 125).


PENJELASAN :

Barangsiapa berhak disesatkan Allah swt karena amal-amalnya yang buruk dan permusuhannya terhadap Islam, maka Allah swt. menjadikan dadanya sempit bila mendengar mauizhah (nasihat) yang mengingatkannya tentang kebenaran Islam seperti sempitnya dada orang yang naik ke langit. Hal ini tidak diketahui manusia yang tidak beriman sebelum mereka menggunakan pesawat terbang. Lalu apakah Nabi Muhammad saw. memiliki pesawat khusus untuk menyampaikan informasi ini? Atau apakah yang disampaikan semata wahyu yang berasal dari ilmu Allah swt?! 


Friday, July 20, 2012

semuanya akan dipertanggungjawabkan olehNya

Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya"|Qs. Al-Isra':36|


Ya Allah..ampunkan dosa2 kami akibat perbuatan buruk kami..
ampunkan kesalahan kami kerna apa yg kami dengar...
ampunkan kesalahan kami kerna apa yang kami lihat...
ampunkan kesalahan kami kerna apa yang tersirat di hati...
jauhi kami dari dosa-dosa besar yg mengundang murka Mu...
seungguh janji2 Mu adalah Haq...azab nerakaMu adalah Haq...
selamatkan kami semua daripada azab api nerakaMu...aminn Ya Rabbal 'Alamin...


aku hamba hina yg byk dosa....salam...

Wednesday, March 28, 2012

Wanita Tua Yang Berbicara Hanya Menggunakan Ayat-ayat Al-Qur’an


Berkata Abdullah bin Mubarak Rahimahullahu Ta’ala :

Saya berangkat menunaikan Haji ke Baitullah Al-Haram, lalu berziarah ke makam Rasulullah saw. Ketika saya berada disuatu sudut jalan, tiba-tiba saya melihat sesosok tubuh berpakaian hitam yang dibuat dari bulu. Ia adalah seorang ibu yang sudah tua. Saya berhenti sejenak seraya mengucapkan salam untuknya. Terjadilah dialog dengannya beberapa minit.

Dalam dialog tersebut wanita tua itu, setiap kali menjawab pertanyaan Abdulah bin Mubarak, dijawab dengan menggunakan ayat-ayat Al-Qur’an. Walaupun jawapannya tidak tepat sekali, akan tetapi cukup memuaskan, karena tidak terlepas dari konteks pertanyaan yang diajukan kepadanya.

Abdullah : “Assalamu’alaikum warahmatu Allahiwabarakaatuh.”

Wanita tua :

Ucapan salam sejahtera dari Tuhan Yang Maha Mengasihani. (Yaa Siin 56)

Abdullah : Semoga Allah merahmati anda, mengapa anda berada di tempat ini?”

Wanita tua :

Barang siapa disesatkan Allah, maka tiada petunjuk baginya. (Al-A’raaf 186)

Dengan jawaban ini, maka tahulah saya, bahwa ia tersesat jalan.

Monday, November 21, 2011

apa tu qiraat? sedihnya baru tahu...=,(

salam

sahabat2 semua...tahu x ape tu qiraat? sedihnya...malu..sabtu lpas baru tahu ape qiraat, qiraat mana yg kita guna di malaysia, ape kaitan qiraat dgn rasm uthmani, brapa jnis qiraat, ape beza qiraat kita ikut dgn qiraat2 lain, sape imam yg kita ikut, sape perawi qiraat yg kita guna, n lain2....

malu...
cuma tahu teori...
bacaan or lafaz/sebutan hurut2 dlm AlQuran x semestinya btol ikut mazhab/imam2 yg guna rasm uthmani.

syukur...

Tuesday, August 23, 2011

doa khatam alquran ;)

Dengan Nama Allah Yang Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang


segala puji bagi Allah, Tuhan yang memelihara dan mentadbir sekalian alam. pujian orang-orang yang bersyukur dan kesudahan yang baik bagi orang-orang yang bertakwa. selawat dan salam ke atas Rasul kita Muhammad dan juga ke atas keluarganya dan sahabat-sahabatnya.

Ya Allah, Tuhan kami, terimalah doa dan amalan kami, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. terimalah taubat kami, sesungguhnya Engkau lah Maha Penerima Taubat lagi Mengasihani. tunjuki dan bimbinglah kami kepada kebenaran dan jalan yang lurus dengan berkat Al-Quran. Ya Allah, kasihanilah kami dengan berkat Al-Quran, dan jadikannya sebagai pemimpin, cahaya, petunjuk dan rahmat untuk kami. Ya Allah, ingatkanlah kami apa yang kami telah lupa dari Al-Quran, dan ajarlah kami apa yang kami tidak tahu tentang isi Al-Quran, dan kurniakanlah kami keupayaan untuk membacanya pada waktu malam dan siang, dan jadikanlah Al-Quran itu sebagai hujah untuk kami. Wahai Tuhan Pemelihara sekalian alam.

Sunday, July 17, 2011

7 drpd Nasihat Allah SWT kepada orang mukmin


http://farm4.static.flickr.com/3256/2873849627_f18f65c4f4.jpg
1-KENAPA AKU TIDAK MENDAPATKAN APA YANG AKU IDAM-IDAMKAN?

Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan
boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu;
Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui ~ Surah Al-Baqarah ayat 216


2-KENAPA UJIAN SEBERAT INI?

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan
kesanggupannya ~ Surah Al-Baqarah ayat 286


3-RASA FRUSTASI?

Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih
hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (darjatnya),
jika kamu orang-orang yang beriman ~ Surah Al-Imran ayat 139


4-BAGAIMANA AKU HARUS MENGHADAPINYA?

Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah
kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan
bertaqwalah kepada Allah supaya kamu beruntung. ~ Surah Al-Imran ayat 200

Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang
demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu’, ~
Surah Al-Baqarah ayat 45

5-APA YANG AKU DAPAT DARI SEMUA INI?

Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu’min, diri dan
harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. ~ Surah At-Taubah ayat 111


6-KEPADA SIAPA AKU BERHARAP?

Cukuplah Allah bagiku; tidak ada yang lain selain Dia. Hanya kepada-Nya
aku bertawakal ~ Surah At-Taubah ayat 129


7-AKU TAK DAPAT BERTAHAN LAGI!!!!!

..dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tiada
berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir. ~ SurahYusuf ayat 87






sumber ; http://peribadirasulullah.wordpress.com/2011/07/12/7-nasihat-allah-swt-kepada-orang-mukmin/




Tuesday, July 12, 2011

sangat jelas kan kebenaran ni?

sangat memberi erti pada cahayakeharumanku...

baca ni...hati terus jadi tenang...
semua mende rasa ringan...
tiada tempat bergantung lain selain pada Dia...
hanya Dia...
ya..
hanya Dia yg MEndengar n Memahami diri ni....
tidak dapat tidak untuk aku menerima kebenaran yg sgt jelas ni...



SURAH ASY-SYURA (AYAT 36-43)

bismillahirrahmanirrahimm...


[36]  Oleh itu, apa jua yang diberikan kepada kamu, maka ia hanyalah nikmat kesenangan hidup di dunia ini sahaja, dan (sebaliknya) apa yang ada dari sisi ALLAH (dari pahala hari akhirat) adalah lebih baik dan lebih kekal bagi orang-orang yang beriman dan yang berserah bulat-bulat kepada Tuhannya.


[37]  dan juga (lebih baik dan lebih kekal bagi) orang2 yang menjauhi dosa2 besar serta perbuatan2 yang keji; dan apabila mereka marah (disebabkan perbuatan yg tidak patut terhadap mereka), mereka memaafkannya.


[38]  dan jua (lebih baik dan lebih kekal bagi) orang2 yang menyahut dan menyambut perintah Tuhannya serta mendirikan sembahyang dengan sempurna; dan urusan mereka dijalankan secara bermesyuarat sesama mereka; dan mereka pula mendermakan sebahagian daripada apa yang Kami beri kepadanya;


[39]  dan juga (lebih baik dan lebih kekal bagi) orang2 yang apabila ditimpa sesuatu perbuatan zalim, mereka hanya bertindak membela diri sepadan dan tidak melampaui batas.


[40]  dan (jika kamu hendak membalas maka) balasan sesuatu kejahatan ialah kejahatan yang bersamaan dengannya; dalam pada itu sesiapa yang memaafkan (kejahatan orang) dan berbuat baik (kepadanya), maka pahalanya tetap dijamin oleh Allah (dengan diberi balasan yang sebaik-baiknya). sesungguhnya Allah tidak suka kepada orang2 yang berlaku zalim.


[41]  dan sesungguhnya orang yang bertindak membela diri setelah ia dizalimi, maka mereka yang demikian keadaannya, tidak ada sebarang jalan hendak menyalahkan mereka.


[42]  sesungguhnya jalan (untuk menyalahkan) hanyalah terhadap orang2 yang melakukan kezaliman kepada manusia dan bermaharajalela dengan tiada sebarang alasan yang benar. mereka itulah orang2 yang beroleh azab seksa yang tidak terperi sakitnya.


[43]  dalam pada itu (ingatlah), orang yang bersabar dan memaafkan (kesalahan orang terhadapnya), sesungguhnya yang demikian itu adalah perkara2 yang dikehendaki di ambil berat (melakukannya).




sesungguhnya Kalam Allah adalah benar!

sangat jelas kan kebenarannya???

Allahu Akbar !!



Thursday, April 14, 2011

Adab memuliakan Al-Qur’an

Setiap muslim harus meyakini kesucian kalam Allah, keagungannya, dan keutamaannya di atas seluruh kalam (ucapan). Al-Qur’anul Karim itu kalam Allah yang di dalamnya tidak ada kebatilan. Al-Quran memberikan petunjuk jalan yang lurus dan memberikan bimbingan kepada umat manusia di dalam menempuh perjalanan hidupnya, agar selamat di dunia dan akhirat, dan dimasukkan ke dalam golongan orang-orang yang mendapatkan rahmat dari Allah Ta’ala.
Untuk itulah tiada ilmu yang lebih utama dipelajari oleh seorang muslim melebihi keutamaan mempelajari Al-Quran. Sebagaimana sabda Nabi s.a.w :
“Sebaik-baik kamu adalah yang mempelajari Al-Quran dan mengajarkannya.” (H.R.Bukhari)

Dalam riwayat Imam Muslim dijelaskan :
“bacalah Al-Quran, sesungguhnya Al-Quran itu akan menjadi syafaat pada hari Kiamat pada yang membacanya (ahlinya).” (H.R Muslim)

Wajib bagi kita menghalalkan apa yang dihalalkan Al-Quran dan mengharamkan apa yang diharamkannya. Diwajibkan pula beradab dengannya dan berakhlak terhadapnya. Pada saat membacanya, seorang muslim perlu memperhatikan adab-adab berikut ini untuk mendapatkan kesempurnaan pahala dalam membaca Al-Quran.

1.       Agar membacanya dalam keadaan yang sempurna, suci dari najis, dan dengan duduk yang sopan dan tenang.
Membaca Al-Quran, dianjurkan dalam keadaan suci. Namun apabila dia membaca dalam keadaan najis, diperbolehkan dgn ijnak umat islam. Imam Haromain berkata, orang yang membaca Al-Quran dalam keadaan najis, dia tidak dikatakan mngerjakan hal yang makruh, akan tetapi dia meninggalkan sesuatu yang utama. (At-Tibyan,hal 58-59)

2.       Membacanya dengan pelan (tartil) dan tidak cepat, agar dapat menghayati ayat yang dibaca
Rasulullah S.a.w bersabda, “siapa saja yang membaca Al-Quran (khatam) kurang dari tiga hari, berarti dia tidak memahami”. (H.R Ahmad dan para penyusun kitab-kitab Sunan). Dan sebahagian kelompok dari generasi pertama membenci pangkhataman Al-Quran sehari semalam, dengan dasar hadiths di atas. Rasulullah S.a.w telah memerintahkan Abdullah Ibnu Umar untuk mengkhatamkan Al-Quran setiap satu minggu (tujuh hari). (Muttafaiq Alaih). Sebagaimana yang dilakukan Abdullah bin Mas’ud, Utsman bin Affan, Zaid bin Tsabit, mereka mengkhatamkan Al-Quran sekali dalam seminggu.


3.       Membaca Al-Quran dengan khusyu’
Memperlihatkan dukacita atau menangis kerana sentuhan pengaruh ayat yang dibaca mampu mnyentuh jiwa dan perasaan. Rasulullah s.a.w bersabda, “Bacalah Al-Quran dan menangislah. Apabila kamu tidak menangis maka usahakan seakan-akan menangis (kerna ayat yang engkau baca)”.  (H.R Al-Bazzar)
Di dalam sebuah ayat Al-Quran, Allah Ta’ala menjelaskan sebagian dari sifat hamba-hambaNya yang salih, “dan mereka menyungkur atas muka mereka sambil menangis dan mereka bertambah khusyu’ “ (Al-Isra’ : 109)


4.       Agar membaguskan suara di dalam membacanya
Sebagaimana sabda Rasulullah s.a.w, “hiasilah Al-Quran dengan suaramu”.(H.R Ahmad, Ibnu Majah dan Al-Hakim). Di dalam hadith lain dijelaskan: “tidak termasuk umatku orang yang tidak melagukan Al-Quran”. (H.R Al-Bukhari dan Muslim). Maksuh hadith di atas, membaca Al-Quran dengan susunan bacaan, tidak sampai terkeluar dari ketentuan kaidah tajwid.
                   

5.       Mambaca al-Quran dimulai dengan Isti’adzah
Allah S.W.T berfirman, “dan jika kamu akan membaca Al-Quran, dan mintalah perlindungan kepada Allah dari (godaan-godaan) syaitan yang terkutuk”.(QS.An-Nahl:98). Apabila ayat yang dibaca dimulai dari awal surat, setelah isti’adzah terus membaca basmallah, dan apabila tidak di awal surah, cukup membaca isti’adzah. Khusus surah At-Taubah, walaupun di baca mulai awal surat, tidak usah membaca basmallah, cukup dengan membaca isti’adzah sahaja.


6.       Berusaha memahami arti dan makna Al-Quran
Membaca Al-Quran dengan berusaha memahami ertinya dan memahami inti dari ayat yang dibaca dengan beberapa kandungan ilmu yang ada di dalamnya. Firman Allah S.w.t, “Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al-Quran, ataukah hati mereka terkunci?” (Muhammad:24)


7.       Tidak menggangu orang yang solat
Membaca Al-Quran tidak menggangu orang yang sedang solat dan tidak perlu membacanya dengan suara yang terlalu keras atau di tempat yang banyak orang. Bacalah dengan suara yang lirih atau dalam hati secara khusyuk. Rasulullah s.a.w bersabda : “orang yang terang-terangan (ditempat org byk) membaca Al-Quran sama dengan orang yang terang-terangan dalam shadaqah”. (H.R Tirmidzi, Nasa’i dan Ahmad).
Dalam hadith lain dijelaskan, “ingatlah bahawasanya setiap hari dari kamu munajat kepada RabbNya, maka janganlah salah satu dari kamu mengganggu yang lain, dan salah satu dari kamu tidak boleh mengangkat suara di atas yang lain dalam membaca (Al-Quran).”(H.R Abu Dawud, Nasa’i, Baihaqi dan Hakim), ini hadits sahih dengan syarat Shaikhani (Bukhari-Muslim). Jadi jangan sampai ibadah yang kita lakukan itu sia-sia kerana kita tidak mengendahkan sunnah Rasulullah s.a.w dalam melaksanakan ibadah membaca Al-Quran. Misalnya, dengan suara yang keras pada larut malam yang akhirnya mengganggu orang yang istirehat dan orang yang solat malam.


8.       Menjaga Al-Quran
Adab lain ketika membaca Al-Quran ialah tidak melalaikan bacaan itu setelah mempelajarinya. Bacaan atau hafalan Al-Quran yang telah dimiliki harus dilestarikan sepanjang hayat sebagai bekal mati. Melalaikan bacaan Al-Quran menurut Imam Nawawi merupakan suatu dosa beasr.


9.       Mendengarkannya saat dibacakan
Dengarkanlah bacaan Al-Quran. Jika ada yang membaca Al-Quran, maka dengarlah bacaannya itu dengan tenang. Allah Taala berfirman “Dan tatkala dibacakan Al-Quran, maka dengarkanlah dan diamlah, semoga kamu diberi rahmat” (Al-A’raf:204)


10.   Membaca Al-Quran dengan saling bergantian
Apabila ada yang membaca Al-Quran, boleh dilakukan membacanya itu secara bergantian dan yang mendengarkannya harus dengan khusyuk dan tenang. Rasulullah s.a.w bersabda : “tidaklah berkumpul suatu kaum di dalam rumah-rumah Allah, mereka membaca Al-Quran dan saling mempelajarinya, kecuali akan turun atas mereka ketenangan dan mereka diliputi oleh rahmat (Allah), para malaikat menyertai mereka, dan Allah membangga-banggakan mereka dikalangan (malaikat) yang ada di sisiNya”. (H.R Abu Dawud).


11.   Berdoa setelah membaca Al-Quran
Dalam sebuah riwayat dijelaskan, para sahabat apabila telah khatam membaca Al-Quran, mereka berkumpul untuk berdoa dan mengucapkan “semoga rahmat turun atas selesainya membaca Al-Quran”. Dan sebuah hadith dijelaskan, diriwayatkan oleh Anas bin Malik r.a bahawasanya apabila ia telah khatam membaca Al-Quran, ia mengumpulkan keluarganya dan berdoa. (H.R Abu Dawud).


Setiap orang islam wajib mengatur hidupnya sesuai dengan tuntutan Al-Quran dan harus dipelihara kesucian dan kemuliaannya serta dipelajari ayat-ayatnya, difahami dan dilaksanakan sebagai konsekuensi kita beriman kepada Al-Quran.(Abu Habiburrahman).

Sumber: kitab Minhajul Muslim Fiqih Sunnah At-Tibyan Fi Adaabi Hamlatil Qur’an.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...